RINGKASAN
Nama : Robinson
NIM : 2014 64 002
Tugas : Metode Ilmiah
Bukit karang berfungsi sebagai tempat kediaman, seperti penghalang,
danau di pinggir laut dengan tambalan dari
ukuran yang berbeda dan lamun
sebagai tempat tidur/alas. Kelompok tertentu jenis ikan yang secara langsung
bersimbiosis di batu karang dan sebagai tempat kediaman baik seacara seluruh
hidup mereka ataupun hanya sementara . contoh ika yang hidup di sekitar karang seperti
scarids, acanthurids, chaetodontids, pomacanthids, dan banyak jenis labrids dan
pomacentrids, tidak hanya tinggal batu karang tetapi juga dihubungkan dengan
Pola memanjang pergerakan yang sangat dibatasi
( Choat Dan Bellwood, 1991).
Ekosistem Batu karang Caribbean menyediakan keindahan yang sangat berharga
kepada orang-orang/turisme dan juga fasilitas seperti, alat pemasukan udara
penyelaman (O2), dan pemancingan yang berkenaan dengan rekreasi) dan terkait
dengan batu karang, pemancingan komersil dan lain-lain. Karang berbatu-batu (Pocillopora damicornis) secara biologis
merupakan suatu tiang pokok penting dalam suatu ekosistem ( Yamashita et Al.,
2014). Karang berbatu dapat ditemukan di lautan tropis, tergantung pada
hubungan timbal – balik antara karang dan alga. Dalam hubungan simbiosis ini,
karang berbatu-batu menyediakan gas asam-arang untuk proses fotosintesis zooxanthellae dan
menghasilkan zat photosynthetic ke karang berbatu-batu ( Shinzato et Al.,
2011). Atas dasar simbiotik ini hubungan bukit karang dikenal di dunia sebagai
ekosistem yang produktif dan berisi suatu keanekaragaman jenis luar biasa.
Miskipun dalam monitoring
data jangka panjang menunjukkan bahwa Batu karang Caribbean mengalami
kemunduran, sebagai akibat pengurangan substansiil sebagai akibat sejumlah
kronis, kesehatan karang dan faktor saling berinteraksi, termasuk daratan yang
tidak cukup menggunakan perencanaan, pengambilan sumber daya laut yang
berlebihan dan penggunaan Isotop radioaktif karbon yang bersumber dari emisi
yang berupa bahan bakar fosil, senjata nuklir yang menguji isotop radioaktif
karbon, pembakaran bensin dan aktivitas industri yang menghasilkan Pb. Evolusi
isotop radioaktif karbon dan Pb di dalam permukaan samudra telah
didokumentasikan oleh banyak studi melalui/sampai mengarahkan analisa permukaan
permukaan laut ( Linick, 1980;Schaule Dan Patterson, 1983;Broecker etal., 1985
Boyle Etal., 1986.
Miskipun dalam monitoring data jangka panjang menunjukkan bahwa
Batu karang Caribbean mengalami kemunduran, sebagai akibat pemamfaatan yang
tidak berkelanjutan dan Global warning yang di sebabkan oleh aktivitas manusia
yang mengakibatkan mempercepat peningkatan kenaikan temperatur, samudra
acidification, dan peristiwa eutrophication . kondisi ini yang akhirnya akan
mengancam hidup karang dan ketahanan bukit karang yang ada di seluruh dunia (
Bellwood et Al., 2004; Seemann et Al., 2014). Peningkatan konsentrasi gas
asam-arang secara cepat di atmosfer , yang dipengaruhi oleh pemanasan global dan
samudra acidification merupakan suatu ancaman serius terhadap hidup karang (
Hoegh-Guldberg et Al., 2007). Pertumbuhan Karang di bawah tekanan ini akan
mempengaruhi kondisi yang lebih peka terhadap jasad renik pathogenic, yang
dapat mendorong kearah penyakit karang dan mengelantang ( Mydlarz et Al., 2009;
Weis,2008). Eutrophication perairan pantai baru-baru ini dimunculkan sebagai
krisis yang di sebabkan oleh pembuangan dari industri dan limbah domestik yang
menghasilkan bahan nutrien yang berlimpah secara langsung ke dalam laut. (
Cheevaporn Dan Menasveta, 2003; Fabricius, 2011; Fabricius, 2005).
Sebagai konsekwensinya, ahli ilmu biologi angkatan laut
mengevaluasi dan monitoring pertumbuhan karang. Karena, sejak dinamika populasi
dari hewan tak bertulang punggung ini merupakan suatu indikator dari perubahan
ekologis dan anthropogenic pressure(Ferrigno et al., 2016; Lirman et Al.,
2014). individu Demographicvariables, seperti umur, panjangnya disk lisan, dan
ukuran badan. aktivitas reproduktif yang bergantung pada seberapa cepat karang
menjangkau ukuran untuk reproduksi. Pertumbuhan yang tidak linier ini berfungsi sebagai mata
rantai ikan dan hewan tak bertulang punggung.
No comments:
Post a Comment
Nama :
Alamat E-mail :
Pesan :